Foto: Bupati Semarang Ngesti Nugraha, Wakil Walikota Salatiga Nina Agustin saat meninjau SPPG Wasyal 1 Kesongo.( ist)
SALATIGA– Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi ( SPPG) Wangsa Syailendra ( Wasyal) 1, Desa Kesonggo, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang resmi dilaunching, Senin ( 8/9/2025). Peresmian ini ditandai pengguntingan pita oleh Bupati Semarang, Ngesti Nugroho SH,MH dan juga penandatangan prasasti oleh bupati dan Kapolres Semarang AKBP Ratna Quratul Ainy.
Dalam kesempatan ini, Bupati Semarang Ngesti Nugroho
memberikan apresiasi atas peresmian SPPG Wasyal 1 dalam ikut mensukseskan program pemerintah yaitu Makan Bergizi Gratis ( MBG) dalam pemenuhan gizi siswa di Kabupaten Semarang. ” Keberadaan SPPG Wasyal 1 ini tentunya untuk menunjang program pemerintah, namun tidak itu saja, bisa menggerakkan perekonomian masyarakat karena melibatkan UMKM dan sekaligus bisa menyerap tenaga kerja” ujar Ngesti di sela- sela peresmian SPPP Wasyal 1, Kesonggo, Senin ( 8/9/2025).
Hadir dalam kesempatan ini anggota DPR RI Muh.Haris, Wakil Wali Kota Salatiga Nina Agustin, Dandim 0714/Salatiga Letkol Inf Guvta Alugoro
Koedoes, Kapolres Semarang AKBP Ratna Quratul Ainy dan pejabat lainnya.
Ketua Yayasan Ruang Cipta Pemuda yang merupakan penggerak SPPG Wangsa Syailendra (Wasyal) 1, Joko Mantoro mengatakan, generasi bangsa akan kuat bilamana generasi itu sehat. Sehingga melalui program MBG ini menjadikan generasi yang sehat.
Dikatakan, awalnya pihaknya melakukan uji coba seribu porsi dan berhasil dengan baik karena para penerima manfaat ( siswa sekolahan) puas dengan menu yang disajikan. Kemudian dengan kolaborasi yang baik pada tanggal 21 Agustus lalu
mulai mendistrubusikan 3079 porsi MBG ke sejumlah sekolahan dan sukses.
“Kami akan meningkatkan menjadi 3.400 siswa. Dan selanjutnya untuk mendukung program pemerintah, kami akan meresmikan SPPG Wasyal 2 di Ambawara, Wasyal 3 di Salatiga dan Wasyal 4 di Tengaran,” jelas Joko Mantoro didampingi Direksi Humas Yayasan Yekti Lestari.
Dikatakan Joko Mantoro, SPPG Wasyal ini sangat profesional dan sudah berpengalaman di bidangnya dengan jam terbang yang cukup lama. Karena membidangi berbagai kuliner dan brand- brand produk kuliner ternama di masyakarkat yang masih
eksis hingga saat ini.” Seperti lapak Wasyal, holistik, aneka resto dan kafe yang tersebar di bebagai daerah” jelasnya.
Dikatakannya, SPPG Wasyal 1 ini menyerap tenaga kerja sebanyak 55 pekerja. Mereka merupakan warga di sekitar Kesongo dan juga ada petugas dari BGN. Pihaknya juga bekerja sama dengan UMKM, koperasi, dan petani di wilayah Kabupaten Semarang.
” Jika kita istiqomah,SPPG Wasyal ini akan jadi tonggak lahirnya generasi emas di Kabupaten Semarang, jadi ini langkah awal yang nyata menuju pemenuhan gizi yang adil, sehat dan berkelanjutan bagi masyarakat,” pungkasnya.( ril)