DEMAK – Kasus penjambretan kembali terjadi di Demak, kali ini menimpa Sri Muwarti (45) warga Desa Candisari Kecamatan Mranggen Demak . Kalung emas milik korban dijambret pada Senin (7/3) siang, saat suasana jalan sepi. “Ada orang beli air minum, tapi matanya seperti lagi nyari sesuatu. Saya kira orang gak waras. Saya baru sadar kalau dijambret itu, waktu orang itu (pelaku) tiba tiba lari. Saya kejar, ternyata ada satu orang lagi berada di atas motor,” ujar Sri Murwati, Selasa (8/3) siang.
Meski demikian, dalam aksi penjambretan tersebut, pelaku dan temannya terekam cctv toko milik korban. Dalam rekaman cctv, pelaku masuk seorang diri dan membeli air minum. Saat korban lengah, pelaku langsung menarik kalung korban.
Bahkan, dalam rekaman tersebut, korban bersama anaknya sempat mengejar, namun pelaku berhasil kabur. Dari kejadian tersebut, korban juga mengalami luka memar di tangan kanan, akibat terbentur etalase saat pelaku menarik kalungnya.
“Tangan saya memar gara-gara terbentur etalase saat pelaku menarik kalung saya saat itu,” ujar korban dihadapan petugas.
Salah seorang warga, Eko Budi Santoso, mengatakan, kejadian tersebut sudah beberapa kali terjadi dan hingga saat ini belum terungkap. Selain memanfaatkan kelengahan, pelaku juga memanfaatkan situasi jalan desa yang sepi.
“Kami warga resah dengan adanya kejadian yang berulang kali terjadi. Dari dulu memang toko yang jadi incaran para pelaku. Karena mungkin jalan sepi, dan banyaknya toko di desa,” kata Budi.
Korban berencana akan melapor ke pihak berwajib. Warga berharap, pelaku dapat segera tertangkap, dan kepolisian melakukan patroli di desa di jam jam rawan. (*)