
DEMAK – Bupati Demak Hj dr Eistianah kemarin menerima kunjungan dari komisi V DPR RI di proyek tol Semarang-Demak atau tepatnya di kecamatan Sayung Demak. Dalam kesempatan itu bupati mengungkapkan adanya permasalahan ganti rugi terhadap lahan warga yang terdampak tol tersebut. Menurut bupati ada beberapa luas bidang tanah milik warga yang memang terendam rob namun tidak mendapatkan ganti rugi yang sepadan. Padahal tanah tersebut jelas-jelas memiliki sertifikat yang sah.Dalam kesempatan yang sama bupati juga menjelaskan kepada wartawan bahwa Demak saat ini tengah ketempatan proyek nasional yaktu pembangunan jalan tol sehingga mereka harus membantu menyukseskannya.
“Sebagai warga Demak kita yang ketempatan harus membantu program ini hingga sukses. Kami juga sudah sampaikan tadi efek dari jalan tol terhadap daerah yang berada di luar tanggul tol, karena wilayah ini pasti akan ikut terdampak juga yaitu naiknya air atau air akan semakin tinggi. Untuk itu kami minta tolong kepada komisi V atau kementrian PUPR agar membantu mengatasi masalah tersebut. Yaitu membuat tanggul laut di empat kecamatan lainnya yang terdampak rob,”jelas bupati.
Menanggapi masalah masih adanya tanah yang belum terbayarkan anggota komisi V DPR RI Novita Wijayanti kepada wartawan mengatakan bahwa saat ini anggaran yang ada yakni sebesar 20 triliun merupakan loan atau pinjaman dari China dan sebagian dari APBN. Untuk itu mereka meminta agar perencanaan pembangunan jalan tol bisa lebih serius dan jika permasalahan ini belum selesai maka harus segera diselesaikan.”Di Jakarta akan kita follow up dan kita rapatkan lagi agar bisa koordinasi sehingga ada solusi,” terangnya.
“Ada catatan khusus ya bahwa perencanaan ini kurang maksimal namun saling menyalahkan juga tidak akan ada selesainya, maka kita bisa mencari solusi bersama agar pekerjaan ini bisa segera selesai ada manfaatnya dan tidak ada masyarakat yang dirugikan juga. Dan target – target yang sudah dicanangkan pemerintah baik oleh presiden kementrian PU, oleh Komisi V, bisa tercapai sehingga dapat meningkatkan perekonomian rakyat, “pungkasnya.(*)