DEMAK – Sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa saat ini Pemkab Demak masih terus berupaya melakukan percepatan penurunan angka stunting. Saya mengajak Panjenengan semua sebagai garda terdepan dalam keluarga untuk aktif mendukung percepatan stunting melalui perbaikan gizi. Oleh karena itu saya sangat apresiatif dengan digelarnya lomba masak kreasi olahan menu ikan pada hari ini. Demikian dijelaskan oleh Bupati Demak Hj dr Eistianah saat membuka lomba masak kreasi menu olahan ikan dalam rangka HUT Dharma Wanita Persatuan ke 23 dan HUT Korpri, (17/11).
Harapannya, dengan berbagai kreasi olahan menu ikan akan turut menyukseskan program pemerintah yaitu gemar makan ikan.
“Saya juga ingin mengingatkan kepada Ibu-ibu semua bahwa lomba masak ini merupakan salah satu upaya agar ditemukan berbagai olahan ikan yang dapat diterima dan dikonsumsi oleh masyarakat,” ujarnya.
Dijelaskan oleh Bupati, bahwa di dalam daging ikan terdapat protein hewani yang dapat meningkatkan kesehatan dan mencegah stunting karena memiliki kandungan asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh untuk menutrisi otak.
“Dalam daging ikan terdapat protein dengan tinggi yang dapat membantu meningkatkan efektivitas fungsi kekebalan tubuh serta membantu proses pertumbuhan jaringan dan mengganti sel jaringan yang rusak. Ikan merupakan produk yang aman dikonsumsi yang dapat meningkatkan gizi masyarakat dan mencegah stunting sehingga perlu disosialisasikan secara terus menerus kepada masyarakat,” katanya.
Plt. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Demak Ir Nanang Tasunar menambahkan, ada empat ikan lokal dengan kandungan protein tinggi, yang bagus untuk mengobati dan mencegah stunting.
Diantaranya adalah ikan kembung, yang kaya akan asam lemak omega-3 (DHA). Karena selama tiga bulan terakhir kehamilan, otak janin dan sistem sarafnya berkembang pesat, membutuhkan sekitar 65 mg/hari DHA. Kebutuhan DHA yang tinggi ini terus berlanjut hingga anak berusia dua tahun. Ikan kembung dapat membantu memenuhi kebutuhan omega-3 tersebut. Selain itu didalamnya juga mengandung selenium yang membantu mencegah komplikasi pada ibu hamil. Selenium juga berperan menurunkan risiko berat badan lahir rendah dan risiko stunting.
Ikan Patin juga kaya asam lemak omega-3 yang baik untuk pertumbuhan otak dan perkembangan janin, terutama kesehatan mata, jantung, hingga sistem saraf. Ikan ini juga memiliki kandungan vitamin B12 dan protein. Kekurangan vitamin B12 selama kehamilan, sering dikaitkan dengan peningkatan risiko keguguran pada ibu hamil. Sementara kecukupan protein akan membantu menjaga daya tahan tubuh ibu selama kehamilan.
Kemudian ada Ikan tongkol juga disarankan untuk ibu hamil karena memiliki kandungan omega-3, protein dan vitamin B12. Ikan tongkol juga kaya vitamin D yang bisa mengurangi risiko ibu hamil terkena tekanan darah tinggi. Bahkan berbagai mineral pada ikan tongkol juga dipercaya dapat menunjang kesehatan ibu hamil. Kalsium, misalnya, dapat membantu membangun tulang dan gigi bayi serta menjaga tulang dan gigi ibu tetap kuat. Sementara kandungan zat besi pada ikan tongkol baik untuk mencegah anemia.
Terakhir adalah ikan mas, yang terdapat beberapa kandungan zat gizi didalamnya seperti zat besi, omega 3, serta protein. 16 gram protein dalam ikan mas berfungsi untuk menjaga dan memaksimalkan perkembangan janin, seperti organ, otot, dan tulangnya. Untuk zat besi, ikan mas mengandung 2 mg gram zat besi yang bisa membantu mencegah anemia pada ibu hamil agar bayi lahir sehat dan bebas stunting. (*)