KARIMUNJAWA – Karimunjawa memiliki dua jenis penyu yaitu penyu hijau dan penyu sisik. Kedua jenis ini termasuk hewan dilindungi karena hampir punah. Hal inilah yang mendorong Bupati Jepara Dian Kristiandi dengan mengajak masyarakat menjaga habitat penyu dan tidak menangkapnya.
Untuk itulah pada Jumat (11/2/2022) kemarin Bupati melepasliarkan puluhan tukik atau anakan penyu di sekitar Dermaga Rakyat Pulau Parang Kecamatan Karimunjawa. Bupati juga mengajak masyarakat Karimunjawa agar senantiasa menjaga ekosistem penyu di wilayah kepulauan tersebut.
Sebanyak lebih dari 30 tukik jenis penyu sisik, dilepaskan bupati setelah berumur tiga hari yang merupakan hasil dari penetasan semi alami yang dilakukan oleh Balai Taman Nasional.
“Hewan Penyu merupakan salah satu biota laut yang saat ini membutuhkan perhatian dan perlu dilindungi. Ini menjadi upaya dan kampanye kita untuk melestarikan spesies ini,” jelas Bupati Andi yang di dampingi petugas Balai Taman Nasional (BTN) Karimunjawa.
”Kami berharap, penyu ini tidak hanya jadi cerita kelak, tetapi anak-anak kita nanti tetap dapat melihat dan terus menjaganya,” imbuh Dian Kristiandi.
Menurutnya wilayah kepulauan di Karimunjawa ini, menjadi tempat atau habitat perkembangbiakan penyu, sehingga harus dijaga dan dilestarikan.
Sementara itu Pengendali Ekosistem Hutan, Balai Taman Nasional Karimunjawa, Kuswadi menambahkan, keberadaan penyu di Kepulauan Karimunjawa populasinya memang semakin kecil tidak seperti dahulu. Meski demikian, Balai Taman Nasional Karimunjawa berupaya untuk melestarikan. Sejak tahun 2003 yang semula hanya 200 penyu, sekarang sudah sekitar 500an penyu.
“Kami juga terus memberikan edukasi kepada masyarakat, agar tidak menangkap penyu,” kata dia.
Untuk menjaga kelestarian penyu, lanjut dia, BTN Karimunjawa memiliki program penetasan semi alami. Pihaknya bekeeja sama dengan masyarakat jika mendapati sarang penyu akan dipindah dan ditetaskab secara semi alami.
“Sarang beserta pasirnya kita pindah ke tempat yang sudah kita siapkan agar lebih aman dari predator. Partisipasi ni menunjukkan dukungan masyarakat yang besar terhadap kelestarian penyu Karimunjawa,” jelasnya.(*)